“Studium General IPM Kudus Hadirkan H. Mawahib: Saat Pelajar Muhammadiyah Bicara Masa Depan Bangsa”

0
110

Kudus, 19 Oktober 2025 — Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kudus menggelar kegiatan Stadium General bertema “Aktualisasi Pelajar Muhammadiyah untuk Indonesia Berdaya” di Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU), Ahad (19/10/2025).

Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam penutupan rangkaian Pelatihan Fasilitator Pendamping 1 (PFP 1) dan Pelatihan Administrasi Kaderisasi (PAKSI) PD IPM Kudus. Melalui kegiatan tersebut, pelajar Muhammadiyah diharapkan mampu memperkuat peran dan mengaktualisasikan potensi diri di tengah tantangan zaman.

Acara menghadirkan H. Mawahib, S.H., mantan anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, sebagai pemateri utama, serta Ketua Umum PD IPM Kudus, Nada Husni Zakiyah, sebagai keynote speaker yang membuka kegiatan dengan penuh semangat.

Dalam sambutannya, Nada menegaskan pentingnya visi besar pelajar Muhammadiyah dalam menyongsong masa depan bangsa.

“IPM hari ini harus konsen pada pemberdayaan pelajar sebagai langkah menuju Indonesia Emas 2045. Pelajar Muhammadiyah harus siap menjadi generasi yang berdaya, berilmu, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa,” ungkapnya.

Kegiatan ini diikuti oleh 100 peserta yang terdiri atas perwakilan Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Ranting (PR) IPM se-Kabupaten Kudus. Para peserta merupakan kader muda yang telah mengikuti proses pelatihan dan pembinaan sebelumnya.

Dalam penyampaian materinya, H. Mawahib, S.H. memberikan pesan kuat kepada para pelajar agar tidak berhenti berproses dan terus menumbuhkan semangat juang.

“Tidak semua pelajar punya inisiatif untuk maju. Karena itu, pelatihan dan pembinaan penting untuk menumbuhkan motivasi belajar dan semangat berjuang,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa menjadi pelajar berarti menapaki jalan menuju kehidupan yang lebih baik.

“Kader hari ini harus menyiapkan kader yang lebih baik di masa depan. Pelajar, kuatkan pondasimu! Kuatkan langkahmu!” tegas Mawahib.

Lebih lanjut, ia mengingatkan pentingnya organisasi sebagai wadah pembentukan karakter dan kepemimpinan.

“Organisasi adalah pilar pembentuk karakter. Dari organisasi, kita belajar mengatur diri sendiri, belajar tanggung jawab, dan belajar memimpin dengan hati,” katanya.

Di akhir penyampaian, Mawahib juga memberikan pesan moral yang menekankan pentingnya keterlibatan orang baik dalam dunia politik.

“Orang baik harus berpolitik, agar kebaikan dapat mengisi ruang-ruang kebijakan,” pungkasnya.

Kegiatan Stadium General ini menjadi simbol semangat baru bagi pelajar Muhammadiyah Kudus dalam menapaki jalan kaderisasi yang berkemajuan, berlandaskan nilai-nilai Islam, dan berorientasi pada kemaslahatan bangsa.

Kontributor : Dhea (PD IPM Kudus)

Facebook Comments