SMK Muhammadiyah Gelar Apel Milad ke-113 Muhammadiyah, Dilanjutkan Pelatihan Manajemen dan Pemasaran Teaching Factory

Kudus, 18 November 2025 — SMK Muhammadiyah Kudus melaksanakan Apel Milad Muhammadiyah ke-113 pada Selasa pagi sebagai tindak lanjut instruksi Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Nonformal (Dikdasmen & PNF) PDM Kudus. Apel berlangsung khidmat di lapangan sekolah dengan diikuti seluruh guru, pegawai, serta siswa-siswi yang mengenakan seragam batik Muhammadiyah.

Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Milad Muhammadiyah ke-113 sekaligus meneguhkan kembali semangat “Memajukan Kesejahteraan Bangsa” sebagaimana tema Milad tahun ini. Seluruh peserta apel mengikuti prosesi dengan tertib, menunjukkan komitmen kuat untuk terus menjaga nilai-nilai Persyarikatan dalam kehidupan sekolah.

Kepala SMK Muhammadiyah Kudus, Purwanta Agung, S.Pd., M.M., menyampaikan harapan agar momentum Milad ini menjadi dorongan bagi seluruh warga sekolah untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan dan memperkuat peran Amal Usaha Muhammadiyah dalam mencerahkan masyarakat.

Dilanjutkan Pelatihan Manajemen dan Pemasaran Teaching Factory

Usai pelaksanaan apel, guru-guru yang tidak memiliki jadwal mengajar serta para toolman langsung mengikuti kegiatan Pelatihan Manajemen dan Pemasaran di Ruang Serbaguna SMK Muhammadiyah Kudus. Pelatihan ini merupakan bagian dari Program Pengembangan Pengajaran Berbasis Pabrik (Teaching Factory) melalui Skema Kolaborasi Tahun 2025 yang mendapat dukungan pemerintah.

Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB dan berjalan hingga selesai dengan suasana antusias. Pelatihan ini bertujuan memperkuat kemampuan guru dan tenaga kependidikan dalam mengelola program teaching factory, terutama dalam aspek manajemen produksi, pemasaran, serta pengelolaan layanan berbasis industri.

Melalui pelatihan ini, sekolah berharap dapat meningkatkan kualitas pembelajaran vokasi sehingga output lulusan semakin siap menghadapi kebutuhan dunia kerja.

Pihak sekolah menegaskan bahwa kegiatan semacam ini sangat penting untuk menjembatani kesenjangan antara pembelajaran di sekolah dan tuntutan industri. Dengan SDM guru dan tenaga pendukung yang semakin kompeten, SMK Muhammadiyah Kudus optimis mampu menghadirkan pendidikan kejuruan yang adaptif dan relevan dengan perkembangan zaman.