Kudus, 19 Oktober 2025 — Suasana sore Ahad terasa hangat dan penuh kebersamaan di kediaman Ananda Salma Mahira Ramadani, tepatnya di rumah Ibu Susi Susanti dan Bapak Sugiyarto, Getassrabi Kidul RT 04 RW 05 Gebog Kudus. Di tempat inilah kegiatan rutin Kajian dan Sharing Wali Murid Kelas 3 SD Aisyiyah Multilingual Darussalam Kudus kembali digelar dengan semangat sinergi antara sekolah dan orang tua.
Acara yang dimulai pukul 15.30 WIB diawali dengan pembukaan oleh salah satu wali murid yang bertugas sebagai moderator. Kegiatan semakin syahdu ketika siswa-siswi kelas 3 tampil maju untuk menyampaikan hafalan Al-Qur’an Surat Al-Muthaffifin, menunjukkan hasil pembelajaran tahfidz yang telah mereka kuasai di sekolah. Lantunan ayat suci yang indah membuat para orang tua tampak haru dan bangga melihat perkembangan spiritual anak-anak mereka.
Setelah sesi tilawah, acara dilanjutkan dengan kajian islami yang disampaikan oleh Ustadz Kholiq. Dalam ceramahnya, beliau menekankan pentingnya peran orang tua dalam menanamkan nilai-nilai akhlak dan keimanan di lingkungan rumah sebagai pendukung pendidikan karakter yang dibangun di sekolah. Kajian berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan dan saling berbagi ilmu.
Memasuki sesi sharing wali murid, para orang tua diberi kesempatan menyampaikan masukan, kritik, dan saran mengenai perkembangan anak-anak mereka. Momen ini menjadi wadah komunikasi terbuka antara orang tua dan pihak sekolah untuk memperkuat sinergi dalam mendidik generasi berakhlak mulia, cerdas, dan berkarakter kuat.
Salah satu wali murid, Ibu Zahroh, orang tua dari Ananda Aqil Irsyad Mustafeed, mengungkapkan rasa syukurnya.
“Pendidikan terbaik lahir dari kerja sama yang kompak antara rumah dan sekolah. Mengenai tahfidz di sekolah, alhamdulillah anak saya sudah bertambah hafalannya, Ustadzah,” ujarnya.
Senada dengan hal tersebut, Ibu Arifiyanti, wali murid dari Ananda Zhafira Najla Aqila, menuturkan,
“Kajian ini sangat bermanfaat karena kami bisa saling berbagi pandangan dan masukan langsung mengenai sekolah. Selain mempererat silaturahmi, kami juga bisa memahami perkembangan anak-anak kami, baik dari sisi akademik maupun non-akademik.”
Acara ditutup dengan doa bersama, memohon keberkahan dalam mendidik dan membimbing anak-anak menjadi generasi islami dan berprestasi. Kegiatan diakhiri dengan foto bersama sebagai bentuk dokumentasi sekaligus simbol kebersamaan antara orang tua, siswa, dan pihak sekolah.
Melalui kegiatan seperti ini, SD Aisyiyah Multilingual Darussalam Kudus terus berupaya memperkuat kolaborasi antara sekolah dan keluarga demi mencetak anak-anak hebat yang tumbuh dengan kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual seimbang.
Kontributor : SD Aisyiyah Multilingual Darussalam Kudus
Editor : Yuke
